Tips Bekerja Dengan Aman
Tiap-tiap pekerjaan mempunyai resiko nya masing-masing, dapat berbentuk kecelakaan, masalah kesehatan, pelecehan, dan sebagainya. Program K3 yang diaplikasikan oleh perusahaan jadi satu diantara cara untuk kurangi resiko yang dihadapi pekerja ditempat kerja. Program K3 umumnya di buat oleh pihak manajemen perusahaan dengan berkomunikasi dengan beberapa pekerja. Terkecuali program K3 yang diaplikasikan oleh perusahaan, tiap-tiap pribadi atau individu dari pekerja itu mesti bisa melindungi dirinya dari bahaya yang ada ditempat kerja.
Di bawah ini beberapa tips bekerja dengan aman, yaitu :
Tahu Resiko Ditempat Kerja
Tiap-tiap pekerja dari tingkatan jabatan apa pun, butuh mengerti resiko yang ada ditempat kerja, terlebih yang terkait dengan pekerjaannya. Saat pekerja sudah mengetahui mengenai resiko yang ada itu maka mereka semakin lebih siaga untuk hindari resiko itu. Walau perusahaan tak memberi info atau program K3 yang pasti, pekerja mesti dapat mengerti resiko kerja bagi diri mereka sendiri.
Kurangi Stress Ditempat Kerja
Stress ditempat kerja bisa menyebabkan masalah kesehatan mental seperti susah tidur, sulit berkonsentrasi, atau depresi. Stress itu dapat berlangsung karena bekerja sangat lama, kurang beristirahat, perseteruan dengan bos atau pekerja yang lain. Pekerja baiknya tahu mengenai batasan yang dipunyai oleh dirinya hingga tak memaksakan diri saat badannya memang tak dapat. Pekerja juga baiknya hindari terjadinya perseteruan pada pekerja maupun dengan atasan mereka.
Cukup Beristirahat
Istirahat yang cukup begitu diperlukan oleh pekerja. Tidak hanya saat pulang kerja tetapi ditempat kerja, pekerja juga memerlukan istirahat. Pekerja mesti dapat mengerti keperluan badannya hingga tahu saat badannya memang perlu untuk istirahat. Jika badan kurang beristirahat maka badan akan mudah terkena penyakit dan akan mengganggu pekerja dalam bekerja.
Menghindari Gerakan Mengganggu
Saat bekerja ditempat kerja, yakinkan tempat kerja itu mempunyai alur kerja yang mempermudah hingga tak melelahkan pekerja. Atur tempat kerja sedemikian rupa hingga pekerja jadi nyaman saat lakukan pekerjaannya atau saat beralih dari satu pekerjaan ke pekerjaan yang lain.
Memakai Pertolongan Mekanis Jika Memungkinkan
Saat bekerja yang memerlukan tenaga berat, jika dapat pakai alat bantu hingga badan tidaklah terlalu kelelahan. Umpamanya saat akan membawa barang, maka dapat memakai kereta dorong, dan semacamnya.
Melindungi Punggung
Pekerja yang perlu mengangkat barang berat mesti waspada saat mengerjakannya. Posisikan benda itu senyaman mungkin hingga bisa diangkat dengan aman. Angkat dengan memakai otot paha. Pekerja butuh belajar bagaimana posisi badan yang baik saat bekerja hingga tak menyebabkan luka pada dirinya sendiri.
Memakai Alat Perlindungan Diri yang Sesuai
Tiap-tiap pekerjaan mempunyai resiko yang tidak sama hingga alat pelindung diri yang dipakai juga sesuai dengan resiko yang akan dihadapi. Bagi pekerja konstruksi maka butuh memakai alat pelindung diri yang sesuai, contohnya helm keselamatan dan masker untuk pelindung pernafasan jika dibutuhkan, sepatu safety untuk melindungi dari benda tajam. Alat pelindung diri itu akan menolong pekerja kurangi resiko yang mungkin berlangsung.
Hindari Alkohol dan Obat-Obatan Terlarang
Pekerja mesti hindari alkohol dan obat-obatan terlarang tidak hanya ditempat kerja namun juga diluar tempat kerja. Alkohol dan obat-obatan terlarang itu bisa mengganggu kesehatan pekerja terlebih saat mereka bekerja. Pekerja yang dalam kondisi di pengaruhi alkohol atau obat-obatan terlarang bisa lakukan beragam kekeliruan kerja hingga berisiko menyebabkan kecelakaan kerja.
Berkomunikasi dengan Manajemen
Pekerja yang tahu ada resiko kerja atau bahaya kerja butuh berkomunikasi dengan pihak manajemen hingga manajemen bisa berupaya kurangi resiko yang ada ditempat kerja itu. Pekerja dapat juga memberi anjuran pada manajemen perusahaan mengenai apa yang baiknya dikerjakan untuk melindungi keamanan ditempat kerja.
Tahu Hak Pekerja
Pekerja butuh tahu apa sajakah hak mereka di perusahaan. Hak pekerja satu diantaranya yakni memperoleh perlindungan saat bekerja. Jadi pekerja dapat menuntut perusahaan yang memberi mereka keadaan kerja yang tidak aman. Pekerja dapat mencari tahu mengenai apa sajakah yang harusnya mereka dapatkan saat bekerja termasuk juga permasalahan keselamatan dan kesehatan kerja.